Manfaat Program Pengadaan Buku sebagai Kunci Pembuka Gerbang Ilmu Pengetahuan

Manfaat Program Pengadaan Buku sebagai Kunci Pembuka Gerbang Ilmu Pengetahuan

Buku menjadi salah satu media untuk meningkatkan dunia literasi di Indonesia. Mungkin, kamu pernah mendengar bahwasannya masyarakat Indonesia memiliki minat baca yang rendah, bukan? Nyatanya itu semua memang benar adanya.

Manfaat Program Pengadaan Buku sebagai Kunci Pembuka Gerbang Ilmu Pengetahuan

Melansir data dari Badan Pusat Statistik (BSP) pada tahun 2023 jumlah pendukung Indonesia sebanyak 278,69 juta jiwa. Akan tetapi jumlah minat bacanya sangatlah rendah, yang mana berdasarkan data UNESCO, hanya 0,001% masyarakat Indonesia yang memiliki minat baca. Hal itu berarti, dari 1000 orang Indonesia, hanya 1 orang yang suka dan aktif membaca.

Fakta lainnya, berdasarkan survei yang dilakukan oleh Program of International Student Assessment (PISA) pada tahun 2019, minat baca Indonesia menempati peringkat ke-62 dari 70 negara. Dengan kata lain, Indonesia masuk dalam bagian 10 negara yang memiliki tingkat literasi terrendah di antara negara-negara yang disurvei.

Banyak faktor yang menyebabkan minat baca di Indonesia rendah, selain karena pada diri mereka sendiri, hal tersebut juga diperparah karena ketersediaan buku yang tidak memadai. Sebagai salah satu solusi dari permasalahan tersebut yaitu melalui program pengadaan buku.

Nah, selain ketersediaan buku, apa sih manfaat lain dari suatu program pengadaan buku? Yuk, simak pembahasan terkait manfaat pengadaan buku sebagai berikut ini:

1. Menjembatani Kesenjangan Literasi

Manfaat program pengadaan buku yang pertama yaitu menjembatani kesenjangan literasi. Melalui program ini membantu memenuhi kebutuhan literasi masyarakat dengan menyediakan akses terhadap buku-buku berkualitas.

Sehingga koleksi buku menjadi lengkap dan relevan, mencakup berbagai bidang ilmu, menjadi sumber informasi dan pengetahuan bagi semua kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa. Dengan koleksi buku yang lengkap dan relevan maka dapat dijadikan sebagai sumber ilmu pengetahuan bagi pemustaka dari berbagai kalangan.

2. Memperkaya Khazanah Budaya dan Memicu Kreativitas Masyarakat

Melalui program pengadaan buku, kelestarian budaya dapat diwujudkan yaitu melalui ketersediaan buku-buku tentang sejarah, budaya, dan kearifan lokal. Melalui buku tersebut masyarakat dapat mempelajari dan memahami kekayaan budaya bangsa.

Dengan demikian, bisa untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan identitas nasional. Nah, selain buku-buku sejarah, program pengadaan buku berupa buku-buku sastra dan karya seni juga memperkaya khazanah budaya dan memicu kreativitas masyarakat.

3. Memperkaya Koleksi Perpustakaan

Dengan adanya program pengadaan buku maka koleksi buku di perpustakaan semakin beragam, jumlahnya meningkat, dan buku terus mengalami pembaharuan. Dengan demikian, dapat menjadikan perpustakaan sebagai pusat informasi yang dinamis dan menarik.

4. Mengembangkan Minat Baca

Dengan jumlah buku yang beragama di perpustakaan mulai dari fiksi dan non-fiksi maka akan memicu memicu minat baca dan budaya literasi di masyarakat agar lebih bertambah atau meningkat. Perlu untuk kamu ketahui bahwa setiap jenis buku pasti ada manfaatnya baik itu buku fiksi maupun non fiksi.

5. Mendukung Ekonomi Kreatif

Selain bermanfaat bagi para pembaca buku, program pengadaan buku juga memiliki manfaat terhadap ekonomi kreatif dengan meningkatkan permintaan terhadap buku dan produk-produk terkait. Nah, industri kreatif yang dimaksud yaitu industri penerbitan dan percetakan buku tentunya.

Hal, tersebut tentunya dapat menciptakan lapangan pekerjaan dan meningkatkan pendapatan bagi masyarakat yang terlibat dalam industri kreatif tersebut. Apabila industri kreatif berkembang pesat maka akan memajukan ekonomi bangsa dan meningkatkan daya saing di kancah internasional.

Mungkin, kamu bertanya-tanya berarti program pengadaan buku ini sifatnya berbayar ya? Jawabnya, bisa iya dan bisa tidak. Sebab, program ini ada yang berbayar dan juga ada yang tidak.

Salah satu program pengadaan buku tidak berbayar alias gratis dapat kamu jumpai dalam program pengadaan buku dari Halo Penulis Group. Yang mana program ini dikhususkan atau diperuntukkan untuk komunitas atau instansi non profit.

Komunitas non-profit yang dimaksud tersebut yaitu komunitas baca, yayasan yatim-piatu, perpustakaan sekolah dengan dana terbatas dan institusi lain yang membutuhkan untuk menyediakan koleksi buku terbitan Halo Penulis Group. Ada berbagai jenis buku yang tersedia mulai dari buku self improvement sampai dengan buku fiksi, seperti cerpen dan puisi.

Wah, sangat menarik bukan? Untuk informasi lebih lanjut terkait program pengadaan buku gratis dari Halo Penulis Group silakan klik di sini, ya!

Baiklah, itu dia lima manfaat yang akan dihasilkan dari program pengadaan buku. Bagaimana, bukankah sangat bermanfaat bagi dunia literasi? Dan bukankah juga sangat bermanfaat bagi dunia ekonomi kreatif?

Yuk, jika di tempatmu membutuhkan pengadaan buku segera cari penyedianya dan pastikan juga kamu sesuaikan dengan budget keuangan instansimu, ya. Dan jika danamu terbatas dan ingin mendapatkan buku gratis silakan menggunakan program pengadaan buku dari Halo Penulis Group!

WhatsApp
Facebook
Twitter
LinkedIn