Ikut Lomba Menulis Esai Personal? Yuk Perhatikan 5 Hal Ini!

Ikut Lomba Menulis Esai Personal? Yuk Perhatikan 5 Hal Ini!

Lomba menulis esai personal 2023 saat ini salah satunya diselenggarakan oleh Penerbit Buku Kompas dan Gramedia Writing Project, dengan tema yang diangkat adalah Cara Mencintai ala Stoa.

Pemenang pada lomba menulis ini dipilih sendiri oleh penulis buku Filosofi Teras yaitu Henry Manampiring. Periode lomba 14 Februari – 14 Maret 2023, dan pengumuman pemenang pada 26 April 2023.

Ikut Lomba Menulis Esai Personal? Yuk Perhatikan 5 Hal Ini!

Ketika kamu mengikuti lomba menulis esai personal, tentunya kamu perlu mengikuti syarat dan ketentuan yang berlaku dari penyelenggara lomba. Selain itu kamu juga perlu tahu dulu tentang seluk beluk penulisannya.

Kamu perlu tahu apa itu esai personal? Dan apa saja tips dalam menulisnya? Hal-hal tersebut akan terjawab di artikel ini.

Pahami Dulu Apa itu Esai Personal Sebelum Ikut Lomba Menulis Esai Personal

Esai personal adalah karya tulis non-fiksi berdasarkan pengalaman pribadi penulis. Di mana dalam menyajikan cerita dibuat menarik, menggugah pikiran, menghibur dan/atau lucu bagi pembaca. Melansir Master Class, esai personal biasanya memiliki nada percakapan yang menciptakan koneksi dengan pembaca.

Melansir Writers Digest, esai jenis ini berbeda dengan esai jenis lainnya karena isinya tentang berbagi cerita. Namun cerita yang diangkat adalah nonfiksi, apabila ceritanya fiksi nanti justru menjadi cerita pendek (cerpen).

Walaupun esai ini nonfiksi, tapi ada beberapa kasus di mana penulis sengaja merubah nama tokoh-tokohnya.  Hal tersebut dilakukan untuk menjaga privasi dan kenyamanan orang yang bersangkutan.

Perhatikan 5 Hal ini Ketika Menulis Esai Personal

Ketika menulis esai personal perhatikan lima hal berikut ini. Lima hal ini bisa kamu gunakan juga sebagai tips untuk menarik hati juri. Lebih lanjut tentunya bisa sebagai sebuah usaha untuk memenangkan lomba menulis esai personal.

1. Awal tulisan yang menarik hati juri lomba menulis esai personal

Pastikan untuk membuat paragraf pertama yang menarik. Bahkan jika perlu di kalimat pertamanya sudah mampu menarik hati juri lomba menulis esai personal untuk membaca esaimu sampai tuntas. Pastikan juga pada paragraf pertama telah menyinggung topik yang diangkat pada esai personal yang kamu tulis.

2. Membuat outline

Selain memikirkan dan membuat paragraf pembuka yang menarik, jangan lupa juga untuk membuat outline-nya. Outline akan membantumu ketika proses penulisan esai. Outline-nya berupa urutan peristiwa atau poin utama, kamu juga perlu membuat urutan cerita yang menarik. Di mana harus ada aksi yang mengalami peningkatan, hingga mencapai klimaks atau titik balik.

3. Persempit fokusmu

Kamu harus membuat esai yang fokus tentang dirimu, bukan tentang permasalahan yang bersifat umum. Tentang satu insiden tertentu yang menimpamu terkait dengan tema yang diangkat di lomba menulis esai personal tersebut.

Walaupun topik tersebut tentang satu insiden, tapi pilihlah di mana satu insiden tersebut mampu memicu pertumbuhan atau mengubah dirimu. Namun bukan berarti perubahan yang harus luar biasa seperti kemampuan mengubah dunia, ya!

4. Tunjukan jangan memberi tahu

Ketika menulis esai personal usahakan untuk membangkitkan indera dan perasaan pembaca (dalam hal ini juri lomba). Salah satu caranya dengan membuat sebuah deskripsi tentang apa yang kamu rasakan.

Misalnya tidak menuliskannya dengan “Aku menahan amarah”, tapi lebih baik “Jantungku berdetak lebih cepat dan kepalaku rasanya sangat panas, jika saja bukan karena ibuku mungkin apa yang ada di kepalaku telah aku keluarkan dengan perkataan yang lebih kasar.”.

Selain menghidupkan apa yang kamu rasakan kamu juga perlu menghidupkan latar dengan menyertakan detail yang menarik. Detail tersebut dapat berupa pemandangan, suara, bau, atau detail sensorik lain. Sehingga semakin memikat juri untuk terbenam dalam cerita yang kamu tulis di esai tersebut.

5.Buat kesimpulan yang menggugah pikiran

Jangan membuat akhir paragraf yang datar seperti kalimat “Nah itu dia … … ” tapi buatlah paragraf akhir yang menarik. Akhiri esai personal-mu dengan refleksi dan analisis dirimu sendiri. Mengenai pelajaran dari cerita di esai yang telah kamu tulis tersebut bagaimana telah mampu mengubah hidupmu.

Nah itu dia beberapa tips yang dapat kamu terapkan untuk menulis esai personal. Ketika mengikuti lomba menulis esai personal maupun jenis lomba menulis lainnya, usahakan untuk menulisnya jauh hari sebelum tenggat waktunya. Agar kamu bisa memiliki waktu untuk menyunting tulisan yang sudah kamu buat. Sehingga kualitas tulisanmu semakin lebih baik lagi dan memperbesar peluang untuk menjadi juara di lomba menulis.

Tinggalkan Komentar