Kamu sudah tahu bukan, apa itu artikel evergreen? Jika belum tahu, kamu bisa membaca dan mencari tahunya di sini. Pada artikel kali ini kami akan fokus membahas cara membuat artikel evergreen yang bisa kamu ikuti, lengkap dengan tipsnya.
Tujuannya, agar kamu memiliki sedikit gambaran tentang tahapan proses menulis artikel evergreen untuk website yang sedang kamu rintis. Dalam prosesnya akan melibatkan beberapa hal yang erat kaitannya dengan SEO. Pastikan juga topik yang kamu pilih bukan berupa hal-hal viral atau breaking news, ya!
Bagaimana Cara Membuat Artikel Evergreen? Ini Dia 3 Langkahnya!
Sebab, topik tersebut bukan termasuk konten yang tahan lama dan hanya akan meningkatkan traffic dalam kurun waktu yang sebentar. Artinya, apabila sudah tidak booming lagi, ya sangat jarang orang akan mencarinya.
3 Cara Membuat Artikel Evergreen
Untuk lebih detail dan lengkapnya silakan menyimak uraian langkah-langkah atau cara membuat artikel evergreen di bawah ini:
1. Pilih topik yang tepat
Cara menulis artikel evergreen yang pertama adalah memilih topik yang tepat. Pastikan topik yang kamu pilih bisa berguna atau bermanfaat bagi pembaca dalam kurun waktu yang lama.
Contohnya, mereka bukanlah breaking news, sesuatu yang sedang viral atau yang sedang trending. Mengapa demikian? Breaking news hanya terjadi sesaat, dalam kurun waktu beberapa hari berita tersebut mungkin saja sudah dilupakan oleh orang-orang.
Begitupun topik yang sedang viral atau trending, semakin lama akan semakin basi. Maksudnya begini, orang tidak lagi tertarik untuk mengetahui info tentang topik itu lagi. Bahasa lainnya, konten tersebut sudah tidak hits atau tidak penting lagi.
Contohnya daripada membahas:
Apa yang sedang terjadi antara Tissa Biani dan Fuji
Lebih baik kamu membahas:
Bagaimana cara menjadi seniman sejati.
Untuk contoh topik lainnya dapat kamu baca di sini, ya!
2. Research keyword
Langkah kedua untuk cara membuat artikel evergreen adalah melakukan research keyword. Dalam proses melakukan research keyword, kamu bisa menggunakan tools seperti Ubersuggest, Google keyword planner, Semrush, dan lain sebagainya.
Melansir Business News Daily, dalam pemilihan keyword pastikan memiliki keyword yang memiliki search volume yang tinggi. Melansir Forbes, carilah keyword yang memiliki search volume minimal “1000” pencarian setiap bulannya. Dengan demikian, menandakan bahwa keyword tersebut termasuk dalam jenis topik yang banyak dicari oleh user.
3. Melakukan optimasi SEO
Cara membuat artikel evergreen yang ketiga adalah dengan melakukan optimalisasi SEO. Ini penting untuk dilakukan sebab, yang kita tulis ini terkait dengan artikel sebuah website.
Di mana Search Engine Optimization (SEO) ini terkait bagaimana caranya agar artikel yang kamu tulis bisa muncul di SERP. Salah satu caranya juga terkait dengan proses di nomor kedua yakni research keyword.
Setelah keywordnya sudah kamu tentukan, berarti proses berikutnya adalah menulis artikelnya. Nah, berikut ini beberapa cara lainnya yang bisa kamu lakukan untuk melakukan optimalisasi SEO:
- Pastikan judul memuat keyword.
- Search intens-nya konsisten.
- Keyword muncul di paragraf pertama
- Keyword muncul di sub-bab yang diberikan heading
- Keyword muncul di teks ALT gambar
- Keyword muncul di meta deskripsi
- Keyword muncul di URL atau permalink
- Dan lain sebagainya
Tips Menulis Artikel Evergreen
Selain cara membuat artikel evergreen yang sudah kami paparkan di atas, ada juga tips yang bisa kamu lakukan yaitu:
1. Hindari acara atau tanggal tertentu
Maksudnya adalah hindari penggunaan atau pencantuman tahun pada judul. Andaikan terlanjur kamu cantumkan, pada setiap tahunnya ganti angka pada tahun tersebut sesuai dengan tahun terbaru. Contohnya:
Daripada:
Cara Memberikan Self Reward pada Diri Sendiri di Tahun Baru 2023
Lebih baik seperti ini:
Bagaimana Cara Memberikan Self Reward pada Diri Sendiri agar Kerja Makin Semangat?
2. Gunakan bahasa yang mudah dipahami
Pada saat proses kepenulisan artikel, pastikan kamu menggunakan bahasa yang mudah dipahami dan sesuai dengan target audience-mu. Pastikan juga pada saat menulis telah menggunakan kaidah atau aturan bahasa yang berlaku. Kalau menggunakan bahasa Indonesia, ya berarti harus sesuai dengan aturan PUEBI.
3. Perbarui konten secara teratur
Tips ini bertujuan agar konten artikel yang kamu buat tetap sesuai dengan perkembangan zaman. Cara yang bisa kamu lakukan, misalnya:
- Menambahkan lebih banyak informasi.
- Perbarui gambar yang kamu gunakan.
- Mengubah detail yang sudah ketinggalan zaman.
- Perbaiki dan periksa ejaan ejaan dan frasa yang kamu gunakan.
4. Tautkan link artikel tersebut pada artikel terbaru
Pada saat kamu menulis artikel terbaru, kamu bisa memasukkan sebuah link. Nah, link tersebut adalah artikel lama yang telah kamu tulis.
Tujuannya, agar artikel lama tersebut berpeluang untuk bisa dibaca oleh pembaca atau user yang membaca artikel baru tersebut. Dengan demikian, traffic pada artikel yang lama itu akan kembali ada lagi.
Nah, itulah pembahasan terkait cara membuat artikel evergreen yang bisa kamu terapkan. Semoga artikel ini bisa memberikan manfaat. Pastikan juga untuk mengikuti tips menulis artikel evergreen seperti yang sudah kami sebutkan di atas, ya!